“Keseruan Pertandingan Mahjong Dipadukan dengan Kuliner khas Shanghai”
SMAK St.Louis 1 – Suasana pohon cinta yang dihadiri pertandingan asyik Mahjong dan berbagai masakan khas Shanghai oleh kelas XII-F1 berlangsung pagi hari (22/09). Pertandingan ini dihadiri oleh 4 peserta yaitu Vincent, Tanya, Bradley, dan Christy yang berlangsung sangat sengit. Ditengah rindangnya pohon cinta hadir bunyi khas batu mahjong yang bersentuhan. Putaran demi putaran berlangsung cepat. Setiap pemain tampak serius menghitung langkah, membaca taktik lawan, dan menahan ekspresi. “Mahjong bukanlah soal permainan, tetapi soal kesabaran dan keberuntungan” Ujar Budi Laoshi. Pada akhirnya pertandingan mahjong dimenangkan oleh Bradley, dan ia akan melanjutkan pertandingan untuk mewakili kelas XII-F1 bersama dengan kelas XII lainnya.
Sementara di sisi lain taman, aroma adonan tipis yang dimasak di atas wajan mulai terasa. Beberapa siswa meracik bumbu untuk membuat Chucai mian, mie tradidional Shanghai, ada pun yang merebus mie yang dituangkan pada panci. Aroma kaldu ayam yang gurih berpadu dengan wangi minyak wijen dan bawang goreng, memenuhi udara di bawah pohon cinta. Sementara siswa lain yang juga menyiapkan masakan Jiangbing, perpaduan telur, dan daging sapi yang dibungkus oleh kulit pangsit.
Siswa XII-F1 menyajikan hidangan dengan sangat menarik. Para guru mulai berdatangan untuk mencicipi masakan yang lezat. Banyak masukan positif beserta kritikan dari guru untuk masakan Chucai mian dan jianbing. Sajian makanan yang menarik dan tingkat kesulitan masakan kami menjadi poin plus dari para guru. Namun, beberapa guru merasakan sedikit asin di masakan mie. Para siswa dapat belajar dari kritikan guru dan memperbaiki kesalahan.
Tak terasa 2 jam sudah berlalu, pertandingan telah usai dan sajian masakan mulai habis. Para siswa merapikan kembali dan membersihkan area pohon cinta. Pengalaman asyik yang akan selalu menjadi kenangan .






Leave a Reply