Di Balik Permainan Mahjong
Permainan mahjong merupakan permainan penuh dengan strategi. Setiap kartu yang dikeluarkan menentukan akhir dari permainan. Pengalaman saya mewakili kelompok saya dalam permainan mahjong sangat seru. Saya belajar bahwa permainan mahjong tidak semudah itu, melainkan memerlukan banyak strategi dan pertimbangan.
Apa itu Mahjong?
Mahjong merupakan permainan ubin dari China yang dimainkan oleh 4 orang yang melibatkan berbagai strategi, perhitungan, dan pastinya keberuntungan. Tujuan permainan ini adalah mengumpulkan 3 kelompok (berisi 3 ubin) dan 1 pasangan. Kelompok yang bisa dibuat adalah “peng” yang berarti 3 ubin sama, “chi” yang berarti angka urut 3 ubin, “dao” yang berarti 4 ubin sama. Saat menang, pemain harus mengatakan “hu” untuk menandakan kemenangan.
Mengenal permainan Mahjong
Awal mula saya mengenal permainan mahjong adalah pada tahun 2021. Pada masa Covid-19, saya sering berkumpul dengan teman Gereja orang tua saya untuk berkumpul. Salah satu keluarga memiliki set mahjong. Saya mulai bermain karena diajarkan oleh paman tersebut. Awalnya saya bingung bagaimana cara bermain. Awalnya saya bermain berdua dengan teman saya. Lama kelamaan saya mengerti permainannya dan saya mulai bermain sendiri. Saat itu, kemenangan yang saya dapatkan tidak sebanyak itu. Lawan-lawan saya merupakan tante dan paman yang sudah mahir. Tetapi, itu tidak menurunkan semangat ingin bermain saya. Justru saya menjadi lebih tertantang untuk bermain.

Mahjong di sekolah
Tak disangka, pada kelas XII skill bermain saya digunakan. Penilaian pelajaran Mandarin di sekolah adalah bermain Mahjong. Saya menjadi sangat bersyukur pada waktu itu saya sudah bisa bermain. Saya menjadi sangat antusias dalam penilaian kali ini.
Awal dari penilaian ini adalah kami dalam kelompok (9 anggota) bermain untuk mendapatkan perwakilan kelompok. Sebelum pertandingan, saya mengajarkan permainan kepada teman-teman saya. Rasanya seperti nostalgia saat saya belajar Mahjong pertama kalinya. Teman-teman saya dapat mengerti cara bermain setelah beberapa kali pertandingan.
Saya merasa permainan ini sangat seru dan mengasah otak saya dengan banyak. Saya ditantang untuk berpikir out of the box agar bisa menang. Lawan saya pun sangat mahir dalam bermain mahjong. Pada pertandingan pertama, saya tidak menang. Saya merasa kesalahan saya karena mengumpulkan pola balok yang sama dengan lawan. Selanjutnya, pada pertandingan kedua. saya mendapatkan kemenangan. Saya sangat senang karena saya mendapatkan kemenangan. Pada pertandingan ketiga, saya mengalami kekalahan. Kesalahan saya adalah tidak memikirkan kembali balok yang ingin saya pertahankan.

Strategi yang sering saya gunakan adalah melihat apa yang dibuang oleh pemain. Balok-balok yang dibuang berarti mereka tidak sedang mengumpulkan pola balok tersebut. Itu menjadi sebuah kesempatan untuk saya mengumpulkan kartu tersebut. Saya juga menjadi tau apa kartu yang tidak boleh saya berikan kepada lawan saya agar mereka tidak bisa menang.
Dalam permainan mahjong, kefokusan juga sangat penting. Cara main Mahjong mengharuskan kefokusan karena kecepatan dari permainan tersebut. Jika tidak fokus, kita bisa kehilangan kesempatan berharga untuk bisa menang. Keperhatian kepada lawan juga sangat penting. Ekspresi muka lawan-lawan harus diperhatikan. Hal sekecil ini bisa menajdi sebuah keuntungan untuk kita agar menang.
Nilai budaya Mahjong
- Simbol Kebersamaan dan Sosialisasi
Mahjong bukan sekadar permainan, tapi juga sarana untuk mempererat hubungan keluarga dan teman. Biasanya dimainkan saat Tahun Baru Imlek, pertemuan keluarga, atau acara sosial. Permainan ini mendorong interaksi, tawa, dan komunikasi antar generasi.
- Warisan Budaya
Mahjong mencerminkan warisan budaya Tionghoa yang kaya. Setiap ubin memiliki makna simbolik, seperti keberuntungan, kemakmuran, atau panjang umur. Permainan ini telah bertahan lebih dari satu abad dan menjadi ikon budaya yang dikenal dunia.
- Nilai Strategi dan Kecerdasan
Selain hiburan, mahjong mengajarkan strategi, kesabaran, dan kemampuan membaca situasi. Pemain harus berpikir logis, memperhitungkan risiko, dan membaca lawan—mirip dengan filosofi kehidupan dan seni perang klasik Tiongkok.







Leave a Reply